• Tentang Kami
  • Contact
Jumat, 3 Februari 2023
Wartatangerang.com
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Kabupaten Tangerang
  • Kota Tangerang
  • Kota Tangsel
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks
  • Home
  • Kabupaten Tangerang
  • Kota Tangerang
  • Kota Tangsel
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Nasional

Jangan Sendiri-Sendiri, Presiden Jokowi Tantang Petani Berkelompok Dalam Korporasi

Oleh: wartatangerang.com
Kamis, 28 Juni 2018 / 17:42 WIB
Jangan Sendiri-Sendiri, Presiden Jokowi Tantang Petani Berkelompok Dalam Korporasi
Share on FacebookShare on Twitter

Presiden Jokowi berdialog dengan perwakilan petani pada pembukaan Asian Agriculture & Food Forum (ASAFF), di Istana Negara, Jakarta, Kamis (28/6) sore. (Foto: Oji/Humas)

READ ALSO

Pameran Dekranasda jadi Momentum UMKM untuk Bangkit

Presiden Jokowi Instruksikan Jajarannya Stabilkan Harga Beras

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para petani agar tidak berjalan sendiri-sendiri, tetapi membuat kelompok. Ia menilai Kelompok Tani atau Poktan atau Gabungan Kelompok Tani (Gapok) belum cukup. Untuk menjadi kekuatan besar, tambah Presiden, perlu dibuat kelompok yang lebih besar lagi.

“Kelompok besar petani, kelompok besar Poktan, kelompok besar Gapoktan. Yang sering saya sampaikan yang namanya mengkorporasikan petani. Harus ada korporasi Gapoktan, harus ada korporasi Poktan, harus ada korporasi petani dalam jumlah yang besar,” kata Presiden Jokowi dalam sambutannya saat membuka Asian Agriculture & Food Forum (ASAFF), di Istana Negara, Jakarta, Kamis (28/6) sore.

Dengan membentuk kelompok korporasi, menurut Presiden, ada skala ekonomisnya. Kalau swasta besar bisa, Kepala Negara meyakini petani-petani kita juga bisa. Kalau perusahaan-perusahaan besar bisa, petani-petani kita juga bisa.  “Keyakinan itu yang selalu saya sampaikan dimana-mana,” ujarnya.

Menurut Kepala Negara, petani tidak boleh lagi rutinitas urusan pupuk, urusan benih, karena itu sudah berpuluh-puluh tahun dilakukan. Ia menekankan perlu ada lompatan kenaikan kesejahteraan.

Untuk itu, Presiden Jokowi  menawarkan untuk membentuk korporasi petani, membuat korporasi Gapoktan maupun Poktan, sehingga petani terorganisir betul dalam jumlah yang besar di setiap daerah, entah itu dalam wilayah kecamatan atau dalam wilayah kabupaten.

“Tapi pengelolaannya harus profesional, orang mengerti urusan produksi tapi orang itu harus mengerti urusan pemasaran. Karena keuntungan terbesar itu bukan pada saat kita menanam atau pada saat kita panen, tetapi keuntungan terbesar itu pasca panennya,” tutur Presiden Jokowi.

Jangan sampai, lanjut Presiden, petani diarahkan terus untuk menjual yang namanya gabah. “Setop itu, petani harus bisa menjual beras. Tetapi berasnya harus sudah dalam bentuk kemasan. Itu yang selalu saya sampaikan terus menerus. Karena keuntungannya ada di situ,” terang Presiden.

Kepala Negara juga menekankan, petani sendiri harus bisa menjual sampai ke konsumennya. Caranya, silakan, bisa dititipkan ke online store, bisa dipasarkan sendiri secara online. Namun Kepala Negara mengingatkan, yang namanya pemasaran sebuah produk itu memang harus dikerjakan oleh petani itu sendiri karena keuntungannya ada di situ, di perdagangannya, di pemasarannya.

Contoh Indramayu

Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi menyampaikan salah satu contoh di Indramayu, dimana petani dan BUMN membuat PT (Perseroan Terbatas), ada di situ pengeringnya, RMU tapi yang gede yang modern, langsung packaging-nya juga ada di situ.

“Saya tanya oke ini sisi produksinya sudah bagus, pengeringannya tidak digelar di halaman rumah tapi dimasukkan ke unit pengering betul, sehingga kualitas berasnya juga meningkat dari medium masuk ke premium karena yang pecah juga sangat sedikit, keuntungan ada di situ,” ujar Kepala Negara.

Yang kedua, lanjut Kepala Negara, langsung di-packaging, langsung dikemas, diberi brand produk, nama produknya jelas, digambar yang baik sehingga konsumen yang melihat juga ingin membeli.

Presiden Jokowi menuturkan, perusahaan-perusahaan besar melakukan itu, petani juga harus melakukan itu.

“Tanpa kita masuk ke urusan bisnisnya, urusan pemasarannya, urusan pasca panennya, lupakan yang namanya loncatan kenaikan kesejahteraan petani akan ada,” tukas Presiden Jokowi.

Tampak hadir dalam kesempatan itu antara lain Kepala Staf Kepresidenan selaku Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Moeldoko, dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman. (MAY/ES)

Previous Post

7 Perilaku Buruk Orang Terdekat yang Sebaiknya Tidak Ditoleransi

Next Post

Presiden Jokowi: Jangan Hanya Urusan Padi, Kembangkan Kopi, Juga Rempah-Rempah

Related Posts

Pameran Dekranasda jadi Momentum UMKM untuk Bangkit
Nasional

Pameran Dekranasda jadi Momentum UMKM untuk Bangkit

Oleh: wartatangerang.com
Rabu, 1 Februari 2023 / 10:37 WIB
Presiden Jokowi Instruksikan Jajarannya Stabilkan Harga Beras
Nasional

Presiden Jokowi Instruksikan Jajarannya Stabilkan Harga Beras

Oleh: wartatangerang.com
Selasa, 31 Januari 2023 / 22:32 WIB
RAPBN 2023 Dirancang Fleksibel untuk Redam Guncangan Ekonomi Global
Nasional

Pemerintah Dukung Pembentukan Induk Perusahaan dan Transisi Energi di PLN

Oleh: wartatangerang.com
Selasa, 31 Januari 2023 / 22:30 WIB
Tinjau Pasar Beringharjo, Ibu Iriana dan Ibu Wury Dukung Produk UMKM Lokal
Nasional

Tinjau Pasar Beringharjo, Ibu Iriana dan Ibu Wury Dukung Produk UMKM Lokal

Oleh: wartatangerang.com
Selasa, 31 Januari 2023 / 22:29 WIB
Kunjungan Kerja Perdana Ibu Iriana dan Anggota OASE KIM di Tahun 2023
Nasional

Kunjungan Kerja Perdana Ibu Iriana dan Anggota OASE KIM di Tahun 2023

Oleh: wartatangerang.com
Selasa, 31 Januari 2023 / 22:28 WIB
SGM Eksplor Bareng Mitra Retail Lokal Salurkan Dukungan Akses Nutrisi bagi Anak Generasi Maju di 8 Kota
Nasional

SGM Eksplor Bareng Mitra Retail Lokal Salurkan Dukungan Akses Nutrisi bagi Anak Generasi Maju di 8 Kota

Oleh: Rizki
Selasa, 31 Januari 2023 / 17:12 WIB
Next Post
Presiden Jokowi: Jangan Hanya Urusan Padi, Kembangkan Kopi, Juga Rempah-Rempah

Presiden Jokowi: Jangan Hanya Urusan Padi, Kembangkan Kopi, Juga Rempah-Rempah

Discussion about this post


WARTA TERKINI

Bupati Zaki Lantik dan Ambil Sumpah Jabatan Fungsional dan Pegawai Negeri Sipil

Bupati Zaki Lantik dan Ambil Sumpah Jabatan Fungsional dan Pegawai Negeri Sipil

Kamis, 2 Februari 2023 / 17:40 WIB
Kapolda Metro Jaya Mutasi Kapolsek Serpong dan Pamulang

Kapolda Metro Jaya Mutasi Kapolsek Serpong dan Pamulang

Rabu, 1 Februari 2023 / 20:58 WIB
Wanita Paruh Baya Tewas Diduga Gantung Diri

Wanita Paruh Baya Tewas Diduga Gantung Diri

Rabu, 1 Februari 2023 / 20:37 WIB
Digitalic, Agensi SEO Terpercaya

Digitalic, Agensi SEO Terpercaya

Rabu, 1 Februari 2023 / 20:29 WIB
Di Mal Pelayanan Publik, DPMPTSP Kota Tangerang Buka Dua Layanan Terbaru

Di Mal Pelayanan Publik, DPMPTSP Kota Tangerang Buka Dua Layanan Terbaru

Rabu, 1 Februari 2023 / 20:19 WIB
Pelayanan Publik Kota Tangerang Masuk Predikat Terbaik

Pelayanan Publik Kota Tangerang Masuk Predikat Terbaik

Rabu, 1 Februari 2023 / 19:54 WIB
Rencana Pembangunan di Ciputat Timur Tahun Ini Diungkap Walikota Tangsel

Rencana Pembangunan di Ciputat Timur Tahun Ini Diungkap Walikota Tangsel

Rabu, 1 Februari 2023 / 19:45 WIB
Bupati Serang: Mahasiswa UGM Bantu Ciptakan Wisata Religi di Tanara

Bupati Serang: Mahasiswa UGM Bantu Ciptakan Wisata Religi di Tanara

Rabu, 1 Februari 2023 / 17:18 WIB
Facebook Twitter Instagram Youtube
Wartatangerang.com

  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Contact

© 2022 Wartatangerang.com | Situs Berita dan Informasi Seputar Tangerang

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabupaten Tangerang
  • Kota Tangerang
  • Kota Tangsel
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks

© 2022 Wartatangerang.com | Situs Berita dan Informasi Seputar Tangerang

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist