Menjaga pola hidup sehat di bulan Ramadan wajib dilakukan demi kualitas kesehatan dan puasa yang lebih baik. Berikut berbagai tips menerapkan pola hidup sehat saat puasa agar tubuh tetap sehat di bulan Ramadan.
Prinsip hidup sehat saat puasa
1. Tidur yang cukup
Pola hidup sehat saat puasa pertama yang perlu diterapkan adalah tidak tidur terlalu malam. Di bulan puasa, Anda perlu bangun lebih pagi dari biasanya untuk melaksanakan sahur. Oleh karena itu, sebaiknya Anda perlu tidur lebih awal agar kebutuhan tidur tetap terpenuhi, paling tidak selama 7 jam.
Dengan tidur yang cukup, Anda tidak akan kesiangan bangun untuk sahur. Selain itu, hal ini juga dapat membantu Anda untuk tetap bersemangat sepanjang hari. Kurang tidur bisa membuat Anda merasa mudah lelah, mengantuk, dan sulit berkonsentrasi saat beraktivitas. Hal ini tentu dapat menganggu produktivitas kerja Anda selama berpuasa.
2. Jaga keseimbangan cairan dalam tubuh
Meski sedang puasa, kebutuhan cairan Anda harus tetap terpenuhi. Tan Sheau Kang, seorang ahli gizi dari Singapore General Hospital menyatakan bahwa seseorang yang berpuasa perlu mengusahakan untuk tetap mengonsumsi air minimal 8 gelas per hari agar kebutuhan cairan tubuh tetap terpenuhi.
Hal ini dapat menghindarkannya dari dehidrasi yang dapat membuat tubuh terasa lemas dan tidak bergairah. Anda bisa mengonsumsi air sebelum dan saat sahur, setelah buka puasa, dan sebelum tidur. Namun, tidak semua air baik dikonsumsi di bulan puasa. Kopi, teh, dan minuman bersoda termasuk kategori minuman yang tidak disarankan untuk dikonsumsi saat ramadhan.
3. Jangan melewatkan sahur
Sarapan pagi menjadi hal penting yang perlu dilakukan untuk memulai hari yang penuh dengan sederet aktivitas. Selama Ramadan, sarapan pagi yang biasa Anda lakukan mengalami perubahan jam, yakni sesaat sebelum matahari terbit atau waktu imsak.
Oleh karena itu, peran sahur sama pentingnya dengan sarapan pagi. Selain sebagai bekal tenaga untuk menjalani hari, sahur bisa membantu Anda untuk lebih berkonsentrasi selama menjalankan aktivitas.
Usahakan untuk selalu menyempatkan makan sahur setiap harinya. Makan sahur yang baik ialah yang dilakukan mendekati fajar. Hal ini dapat membantu tubuh tetap terhidrasi dan mencegah rasa lapar yang mungkin akan datang lebih cepat jika Anda sahur terlalu malam.
Adapun menu sahur seimbang terdiri dari:
- Karbohidrat kompleks yaitu jenis karbohidrat yang mampu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan membuat Anda rasa kenyang sepanjang hari. Makanan yang terdiri dari karbohidrat kompleks misalnya gandum utuh, beras merah, serta biji-bijian.
- Makanan berserat tinggi dicerna perlahan oleh tubuh yang bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Makanan berserat tinggi yang bisa Anda makan seperti kurma, pisang, alpukat, brokoli, wortel, dan kacang merah.
- Makanan kaya protein dapat membantu membuat tubuh lebih berenergi dan bertenaga selama puasa. Telur, keju, dan daging tanpa lemak bisa menjadi alternatif menu sahur Anda.
4. Makan secukupnya saat buka puasa
Waktu berbuka puasa menjadi saat yang dinanti-nanti. Sayangnya, hal ini sering kali menjadi momen balas dendam dengan menyantap semua makanan yang tersedia di meja. Padahal, makan berlebihan dalam satu waktu sangat berbahaya bagi tubuh.
Terlalu banyak makan saat berbuka bisa mengakibatkan perut kembung dan badan menjadi lesu. Apalagi jika makanan dan minuman yang Anda konsumsi kaya akan gula dan berlemak tinggi. Akibatnya, Anda bisa terkena gangguan pencernaan dan penambahan berat badan yang drastis di akhir bulan Ramadan.
Selain itu, hal ini juga bisa menimbulkan risiko kesehatan yang serius jika dilakukan terus-terusan selama sebulan penuh. Menerapkan pola hidup sehat saat puasa bisa membuat tubuh tetap sehat dan bertenaga sepanjang hari. Dengan begitu, Anda tetap bisa menjalani hari dengan maksimal walaupun sedang berpuasa.
The post 4 Prinsip Wajib Kalau Mau Badan Tetap Sehat Selama Bulan Puasa appeared first on Hello Sehat.
Discussion about this post