TANGSEL – Kedapatan membawa tabung gas 3 kilogram bukan miliknya, Nanda (23) harus merasakan bogem mentah dari warga. Pelaku pun kemudian diikat di tiang rumah warga.
Aksi nekatnya tersebut, dilakukan saat korban melintas di Lengkong Karya, Serpong. Saat berpapasan dengan mobil pembawa gas, pelaku mengambil satu tabung gas. Saat beraksi, ia ketahuan warga. Lalu dikejar dan akhirnya pelaku bisa ditangkap.
Warga sekitar Rendi (28) yang turut mengejar pelaku dan menangkap pelaku, menjelaskan jika kejadian itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
“Kejadian itu jam 2 siang, tiba-tiba ada orang yang kehilangan gas terus nanya ke saya ngeliat orang yang bawa gas enggak? Saya tanya warga terus langsung saya kejar. Pertama saya sendiri yang ngejar, terus jadi ramai yang ikut ngejar,” kata Rendi.
Pelaku yang tak berkutik dikejar oleh sejumlah warga, akhirnya tertangkap dan sempat membuang barang bukti gas yang dicuri ke kebun serta tidak mengakui perbuatannya.
“Gasnya dibuang ke kebun, ditangkep pertama enggak ngaku pas saya tanya, lu ambil gas? kata siapa gua enggak ambil, katanya dia. Tapi, pas ditangkep terus ditanya langsung sama kurir gas, baru ngaku,” ungkapnya.
Bahkan kata Rendi, aksi pencurian yang dilakukan Nanda bukanlah pertama kali. Pelaku sebelumnya telah mencuri kipas Air Conditioner (AC) milik warga.
Hal itu, yang membuat warga kesal dan sempat dihakimi warga serta diikat ditiang warung milik warga.
“Dia sering, pernah ketangkep tapi enggak kapok-kapok. Baru sekarang ketangkap lagi, belum lama juga ketangkap ngambil kipas AC,” kata Rendi.
Peristiwa terseut pun dibenarkan Kapolsek Serpong, AKP Supriyanto. Aksi pencurian disaat korban ingin mengantarkan gas.
“Korban diberitahu oleh pengendara sepeda motor lain, bahwa gas yang dibawa di atas sepeda motor korban diambil oleh pelaku. Kemudian korban mencari pelaku di tempat saat pelaku mengambil gas tersebut. Dan,” tutur Kapolsek. (PHD)
Discussion about this post