Ada banyak hal yang bisa menyebabkan BAB warna hitam. Mungkin karena makanan atau efek penggunaan obat-obatan tertentu. Namun ternyata, mimisan juga bisa membuat feses berwarna kehitaman. Mimisan terjadi akibat pecahnya pembuluh darah dalam hidung, tapi kok bisa mengubah warna BAB? Baca terus ulasan berikut ini.
Bagaimana mimisan bisa membuat BAB warna hitam?
Mimisan biasanya terjadi pada salah satu lubang hidung saja. Namun bila mimisannya cukup parah, darah bisa keluar dari kedua lubang hidung. Darah yang mengalir juga bisa turun ke tenggorokan dan berakhir di perut, yang bisa menyebabkan muntah darah.
BAB warna hitam setelah mimisan, disebut sebagai melena, adalah pertanda bahwa sedikit banyak ada darah yang tertelan dan akhirnya ikut tercerna bersama makanan lainnya — dan keluar bersama feses. Kondisi ini lebih mungkin terjadi pada kasus mimisan yang parah sehingga membuat orang tersebut menelan darahnya terlalu banyak.
Darah yang tadinya berwarna merah segar akan berubah menggelap di dalam perut setelah bereaksi dengan enzim serta asam lambung. Kemudian darah akan dicerna bercampur dengan sisa makanan lainnya, dan akhirnya membuat BAB Anda berwarna hitam.
Lantas, bagaimana mengatasinya?
Kebanyakan kasus mimisan tergolong ringan dan bisa diobati di rumah dengan cara menekan batang hidung sembari menundukkan kepala untuk menghentikan perdarahannya. Jaga posisi kepala agar tetap lebih tinggi daripada jantung, dan tahan jepitan di hidung selama setidaknya lima menit. Ulangi seperlunya hingga perdarahan benar-benar berhenti. Anda juga bisa mengompres hidung dengan es yang dibungkus handuk.
Jangan tengadahkan kepala ke atas untuk menghindari aliran darah malah makin deras dan menyebabkan tersedak, atau malah menelan lebih banyak darah.
Agar tidak kembali mimisan di kemudian hari, pastikan Anda menjaga pola makan yang baik. Perbanyak makan makanan yang mengandung vitamin E, vitamin A, vitamin C, tembaga, mangan, selenium, dan seng yang seluruhnya sangat membantu, baik dalam pengobatan dan pencegahan mimisan. Kekurangan vitamin C dapat meningkatkan risiko mimisan berulang.
Anda harus segera pergi ke rumah sakit, jika:
- Anda masih mengalami perdarahan setelah menjepit hidung selama 10 menit.
- Anda mengalami mimisan secara berulang dalam waktu yang berdekatan.
- Anda merasa pusing atau seperti ingin pingsan.
- Anda memiliki detak jantung yang cepat atau mengalami kesulitan bernapas.
- Anda batuk atau muntah darah.
- Anda memiliki ruam atau suhu lebih tinggi dari 38,5°C.
- Dokter menginstruksikan Anda untuk pergi ke ruang UGD di rumah sakit.
Jika mimisan tidak kunjung mereda, segera cek ke dokter untuk mencari tahu penyebab pastinya. Mimisan yang disertai dengan BAB warna hitam dapat menandakan adanya penyakit tertentu, seperti penyakit hati, gangguan ginjal, atau hemofilia yang perlu segera ditangani.
The post Kenapa Mimisan Bisa Bikin BAB Berwarna Hitam? appeared first on Hello Sehat.
Discussion about this post