TANGERANG, WT – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, meresmikan Balai Latihan Kerja (BLK) Kosambi sekaligus membuka program pelatihan kerja bagi masyarakat. Ia menekankan pentingnya pemanfaatan BLK Kosambi sebagai pusat pelatihan untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja dan mengurangi angka pengangguran di wilayah Pantura.
“Balai latihan kerja ini luar biasa, gedungnya sangat bagus dan harus dimanfaatkan dengan maksimal oleh masyarakat. Jangan sampai hanya menjadi monumen, tetapi benar-benar menjadi wadah untuk meningkatkan keterampilan dan membuka peluang kerja,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.
Ia berharap pelatihan di BLK Kosambi mampu menyiapkan tenaga kerja sesuai dengan kompetensi di bidang yang diminati. Selain itu, ia mendorong adanya kerja sama antara BLK dan para pengusaha agar lulusan pelatihan dapat langsung terserap di dunia industri.
“Kepada para pengusaha, kami mengajak untuk bersama-sama memfasilitasi kebutuhan peserta, seperti bantuan peralatan dan dukungan lainnya agar mereka siap bekerja setelah lulus,” tambahnya.
Bupati juga berpesan kepada peserta agar mengikuti pelatihan dengan tekun dan menerapkan ilmu yang diperoleh di dunia kerja, bahkan hingga mampu menciptakan peluang usaha sendiri. Ia pun mengapresiasi berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam pengembangan BLK dan pelatihan kerja.
“Kami berterima kasih atas dukungan berbagai pihak dalam meningkatkan SDM masyarakat Kabupaten Tangerang. Ini adalah langkah konkret dalam menekan angka pengangguran dan menciptakan tenaga kerja yang siap bersaing,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tangerang, Rudi Hartono, menjelaskan Gedung UPTD Latihan Kerja Kosambi memiliki kapasitas maksimal hingga 1.260 peserta. Dengan luas lahan 12.090 m² dilengkapi fasilitas lengkap.
“Pelatihan gelombang pertama di BLK Kosambi mengusung tema Pelatihan Kerja Berbasis Kompetensi dan Masyarakat untuk Tenaga Kerja Berkualitas dengan jumlah peserta mencapai 200 orang dari berbagai program pelatihan. Program ini diharapkan dapat mencetak tenaga kerja berkualitas yang siap bersaing di dunia industri dan wirausaha,” tutupnya. (RIK)
Discussion about this post