BANJARMASIN, WT – Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025, Kementerian Lingkungan Hidup bersama Badan Pengendalian Lingkungan Hidup menggagas gerakan “Kampanye Gaya Hidup Sadar Sampah” melalui program ASTA Kampus & Sekolah. Acara ini dipusatkan di Universitas Lambung Mangkurat, Kalimantan Selatan, serta melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk sektor pendidikan dan dunia usaha.
Dengan mengusung tema “Kolaborasi untuk Indonesia Bersih”, kegiatan ini menjadi wadah sinergi antara pemerintah, akademisi, komunitas, serta sektor swasta dalam meningkatkan kesadaran dan aksi nyata terhadap pengelolaan sampah dan lingkungan hidup.
Acara ini dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, para pejabat tinggi Madya dan Pratama, Wakil Menteri Pendidikan Nasional, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, serta Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan yang mewakili Gubernur. Selain itu, turut hadir perwakilan pemerintah daerah, para bupati se-Kalimantan Selatan, Rektor Universitas Lambung Mangkurat, civitas akademika, serta mahasiswa dan pelajar dari berbagai institusi pendidikan di Banjarmasin.
“Aksi ini sangat strategis dalam membangun kesadaran sejak dini dan mengubah perilaku masyarakat terhadap sampah, khususnya di lingkungan pendidikan. Dengan kolaborasi seperti ini, sekolah dan kampus dapat menjadi contoh dalam penerapan sistem pengelolaan sampah yang lebih berkelanjutan,” ujar Hanif Faisol Nurofiq dalam sambutannya.
Selain berlangsung di Banjarmasin, kegiatan ini juga terhubung secara virtual dengan tujuh perguruan tinggi lainnya di Indonesia, yakni Universitas Cenderawasih (Papua), Universitas Nusa Cendana (NTT), Universitas Pattimura (Maluku), Universitas Hasanuddin (Sulawesi Selatan), Universitas Udayana (Bali), Universitas Brawijaya (Jawa Timur), dan Universitas Syiah Kuala (Aceh).
Dalam mendukung program ini, APP Group turut berkontribusi dengan menyediakan wadah sampah terpilah sebagai bagian dari edukasi gaya hidup minim sampah bagi kampus dan sekolah. Selain itu, dalam kesempatan yang sama, 500 mushaf Alquran diserahkan kepada Universitas Lambung Mangkurat, sejalan dengan program wakaf Alquran yang telah berjalan sejak tahun 2008 dan telah menyalurkan lebih dari 1,3 juta mushaf ke berbagai pelosok Indonesia.
Alquran yang dibagikan menggunakan Quran Paper, kertas khusus bersertifikat halal yang diproduksi oleh PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Tangerang, salah satu unit usaha APP Group, yang juga telah diekspor ke berbagai negara Muslim.
Direktur APP Group, Soewarso, dalam penyerahan simbolis wadah sampah terpilah dan Alquran menyatakan bahwa keterlibatan perusahaannya merupakan bagian dari komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan serta dukungan terhadap kebutuhan spiritual masyarakat.
“Kami berharap dukungan ini dapat memberi manfaat bagi generasi muda untuk tumbuh menjadi individu yang lebih peduli lingkungan, sekaligus memiliki fondasi moral yang kuat. Acara ini juga menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan sektor swasta dapat membangun Indonesia yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan,” ujar Soewarso.
Kegiatan ASTA Kampus & Sekolah yang menjadi bagian dari HPSN 2025 ini diharapkan mampu menjadi model kolaborasi efektif untuk membangun kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan, sekaligus memperkuat nilai-nilai sosial di tengah masyarakat. (RAY)
Discussion about this post