Hidup bahagia bisa memperpanjang umur dan meningkatkan kualitas hidup seseorang. Kenapa? Perasaan bahagia merupakan salah satu emosi positif (positive emotion) yang bisa menghalau stres yang bisa jadi sumber penyakit. Emosi positif ini bukan hanya meningkatkan kesehatan fisik, tapi juga mendorong hubungan sosial seseorang menjadi lebih baik.
Selain perasaan senang, ada berbagai macam positive emotion lainnya yang penting untuk Anda ketahui. Apa saja emosi positif tersebut? Simak ulasannya berikut ini.
Berbagai emosi positif selain perasaan bahagia
Kebanyakan orang menggambarkan positive emotion sebagai perasaan bahagia. Padahal emosi ini mencakup beragam perasaan yang cukup luas. Dilansir dari Huffington Post, Dr. Barbara Fredrickson dalam bukunya “Positive Psychology” menyebutkan bahwa selain bahagia, ada berbagai emosi yang positif, seperti:
1. Gembira atau sukacita
Secara harfiah gembira memiliki arti yang sama dengan bahagia. Tapi bila digambarkan, perasaan suka cita ini hanya terjadi dalam waktu yang cukup singkat atau hanya pada momen-momen tertentu.
Misalnya ketika Anda melihat senyum pertama bayi Anda yang baru lahir, pergi ke tempat wisata, atau makan malam bersama dengan orang uang Anda sukai. Perasaan gembira menandakan bahwa Anda sedang merasakan kenyaman pada sebuah pengalaman.
2. Bersyukur
Rasa syukur adalah perasaan yang memotivasi seseorang untuk membalas sesuatu dengan barbagai cara. Bukan hanya sekadar bukan sekadar ucapan terima kasih, perasaan ini memiliki makna yang lebih dalam dan lebih berkesan. Emosi ini biasanya membuat menyadarkan seseorang menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
3. Bangga
Untuk mencapai sesuatu yang Anda inginkan, tidak selalu mudah. Pasti butuh ketekunan, kerja keras, dan waktu. Setelah Anda berjuang keras dan akhirnya berhasil, Anda pasti merasakan kebanggaan pada diri sendiri. Rasa bangga pada usaha diri sendiri, membantu Anda mengenali kemampuan dan memotivasi diri sendiri supaya tujuan di masa depan tercapai.
4. Tenang
Perasaan tenang digambarkan seperti perasaan riang yang mellow dan santai. Perasaan ini menandakan bahwa Anda sedang merasakan kedamaian yang biasanya muncul saat Anda memanjakan diri dengan liburan atau melakukan hobi. Fredickson berpendapat bahwa perasaan ini mendorong seseorang untuk menikmati sesuatu, mengevaluasi dan memahami diri sendiri lebih baik.
5. Humor
Melihat sesuatu yang lucu, seperti acara komedi di televisi bisa membuat Anda terhibur dan larut dalam tawa. Nah, orang yang suka humor atau melucu biasanya cenderung disukai banyak orang karena bisa membuat orang tertawa bukan? Ya, inilah cara mudah untuk menjalin hubungan dan memperkuat hubungan Anda dengan orang lain. Rasa humor tidak hanya menghibur orang lain, tapi juga diri sendiri.
6. Berharap
Harapan adalah emosi positif yang Anda rasakan ketika membayangkan masa depan yang lebih baik. Misalnya, ketika Anda berharap diet yang Anda lakukan berhasil. Harapan ini mendorong dan memotivasi Anda untuk rutin berolahraga dan membantu Anda untuk melalui masa-masa sulit, seperti mene gurangi cokelat, permen, atau cake yang Anda sukai.
7. Kagum
Kekaguman Anda pada suatu hal menunjukkan ketertarikan pada sesuatu yang lebih dalam. Cobalah Anda bayangkan tokoh-tokoh hebat yang berhasil melakukan sesuatu yang tidak bisa Anda lakukan? Nah, ketertarikan dan kekaguman inilah yang bisa membuat termotivasi untuk berhasil dalam melakukan suatu hal.
8. Cinta
Pernahkah Anda merasakan perasaan cinta? Ya, dibanding emosi lainnya, cinta adalah yang emosi yang paling lengkap. Mengapa? Cinta meliputi berbagai emosi, seperti gembira, bersyukur, ketenangan, bangga, kekaguman dan masih banyak lagi. Ketika Anda merasakan cinta, hormon baik di dalam tubuh bisa mengurangi stres yang bisa meningkatkan kualitas hidup seseorang.
The post Selain Perasaan Bahagia, Gali 8 Emosi Positif Ini di Diri Anda appeared first on Hello Sehat.
Discussion about this post