Pernahkah Anda mendengar torniket rambut? Mungkin memang masih asing di telinga Anda. Namun, Anda perlu mengetahuinya lebih lanjut untuk menghindari kondisi ini pada anak Anda.
Apa itu torniket rambut?
Torniket rambut atau hair tourniquet terjadi ketika sehelai rambut melilit bagian tubuh dan memotong sirkulasi darah. Torniket rambut dapat merusak saraf, jaringan kulit, dan fungsi bagian tubuh.
Torniket rambut dapat memengaruhi jari tangan, jari kaki, alat kelamin, atau organ tambahan lainnya. Torniket rambut juga bisa disebabkan oleh seutas benang atau tali tipis.
Torniket rambut biasanya hanya memengaruhi bayi karena organ tubuh bayi masih sangat kecil sehingga rambut bisa melilitnya. Setelah melahirkan, ibu cenderung kehilangan banyak rambut karena rontok. Karena itu, bayi jadi lebih rentan terlilit rambut yang rontok di sekitarnya.
Apa saja gejala torniket rambut?
Torniket rambut atau hair tourniquet bisa jadi sangat menyakitkan. Sebab itu, bayi yang memiliki kondisi ini akan sering menangis. Meski kedengarannya sedikit aneh, tapi orangtua atau pengasuh perlu mencari torniket saat menangani bayi menangis.
Jika bayi Anda menangis atau tampak kesakitan dan Anda telah mencoba semua cara untuk menenangkannya tapi bayi tidak mau berhenti, waspadalah. Periksa seluruh tubuh bayi dan perhatikan apakah ada rambut yang melilit bagian tubuhnya.
Tanda dan gejala kondisi ini termasuk:
- Menangis berlebihan.
- Jari atau jari kaki, alat kelamin, umbilical stump, atau lidah menjadi merah atau berubah warna.
- Pembengkakan ringan sampai berat pada area yang terkena.
- Lekukan pada area yang terkena, bahkan jika tidak ada rambut yang terlihat.
Torniket rambut bisa menjadi berbahaya jika dibiarkan terlalu lama. Bayi berisiko kehilangan bagian tubuh yang terlilit karena putus.
Torniket rambut juga menyebabkan komplikasi yang disebut iskemia. Iskemia adalah kurangnya aliran darah ke organ atau jaringan tubuh. Jika kondisi ini diketahui lebih cepat, maka akan lebih mudah untuk diobati.
Bagaimana cara mengatasi torniket rambut?
Satu-satunya cara untuk mengatasi hair tourniquet adalah dengan mengambil rambut yang melilit bayi. Namun, hal ini cukup sulit dilakukan jika area tersebut bengkak atau helaian rambut terlalu tipis dan sulit dilihat.
Jika Anda tidak berhasil melakukannya dalam hitungan menit, segera bawa bayi Anda ke dokter.
Cara termudah untuk menghilangkan hair tourniquet mungkin dengan menggunakan krim obat penghilang rambut atau obat penghilang rambut dengan bahan aktif kalsium hidroksida, natrium hidroksida, atau kalsium tioglikolat. Namun, obat dengan bahan tersebut hanya boleh Anda coba jika kulit di sekitar area yang terkena tidak berdarah atau luka.
Berikut cara untuk menghilangkan hair tourniquet.
- Untuk mencari dan melepaskan torniket rambut pada bayi Anda lakukan di tempat dengan pencahayaan yang terang.
- Oleskan krim obat penghilang rambut langsung ke rambut atau area yang terkena.
- Diamkan selama lima menit.
- Cuci krim obat penghilang rambut dengan air hangat.
- Terapkan disinfektan seperti hidrogen peroksida ke area yang terkena.
- Jika area yang terkena masih merah, bengkak, atau berlekuk, dan bayi Anda masih sakit, segera cari bantuan medis. Perawatan medis darurat sangat penting untuk melindungi anak Anda dari komplikasi yang parah.
Anda juga mungkin bisa menghilangkan rambut dengan menggunakan pinset jarum-hidung. Namun, metode ini agak rumit, terutama jika rambut terlalu tipis atau area yang terlilit bengkak parah. Jika Anda ingin mencobanya, gunakan alat ini dengan hati-hati agar tidak menusuk ke kulit bayi atau membuat rambut mengikat lebih erat di sekitar area tersebut.
Setelah rambut dihilangkan, darah akan mulai beredar di kembali di area yang terkena dan area tersebut akan sembuh. Dalam beberapa kasus, semuanya akan kembali normal dalam beberapa menit. Namun, dalam kasus lainnya yang cukup ekstrem, mungkin akan terjadi efek cedera yang muncul selama bertahun-tahun.
Jika Anda mencoba menggunakan krim obat penghilang rambut di rumah, pastikan untuk mengamati reaksi alergi dan mencuci area yang terkena secara menyeluruh setelahnya.
Bagaimana mencegah torniket rambut?

Meski torniket rambut termasuk langka, Anda harus tetap menyadari bahwa kemungkinannya tetap Ada. Anda dapat mencegahnya dengan beberapa hal berikut ini.
- Sisir rambut Anda dengan sering untuk menghilangkan rambut-rambut rontok yang bisa jatuh ke bayi Anda.
- Ikat rambut Anda ke belakang saat Anda mengganti pakaian, mandi, atau bermain dengan si kecil.
- Ingatlah untuk memeriksa jari kaki dan jari tangan bayi Anda untuk tanda-tanda torniket rambut.
The post Torniket Rambut, Sehelai Rambut yang Bisa Menyebabkan Jari Bayi Putus appeared first on Hello Sehat.
Discussion about this post