Hipertensi tidak boleh disepelekan. Terlebih jika kenaikan tensi Anda sangat pesat, hingga mencapai 180/120 milimeter merkuri (mmHg). Kondisi ini disebut dengan hipertensi maligna. Hipertensi maligna merupakan keadaan darurat yang bisa mengancam nyawa sehingga membutuhkan pertolongan medis secepat mungkin. Baca lebih lanjut untuk cari tahu cara mencegah hipertensi maligna.
Apa yang memicu hipertensi maligna?
Hipertensi maligna, yang juga sering disebut hipertensi darurat, disebabkan oleh tekanan darah tinggi yang sebelumnya mungkin sudah dimiliki.
Namun selain itu, dilansir dari laman WebMD, beberapa kondisi medis tertentu juga bisa memicu munculnya hipertensi maligna, seperti:
- Gangguan ginjal.
- Stenosis ginjal (penyempitan arteri pada ginjal).
- Efek penggunaan obat-obatan, seperti kokain, amfetamin, pil KB, dan antidepresan MAOI.
- Preeklampsia pada ibu hamil.
- Penyakit autoimun.
- Cedera pada sumsum tulang belakang, yang menyebabkan sistem saraf menjadi terlalu aktif.
- Penyempitan aorta (pembuluh darah jantung).
- Tidak minum obat tekanan darah tinggi, bagi Anda yang menderita hipertensi.
Hipertensi darurat tidak begitu umum terjadi. Bahkan diperkirakan hanya menyerang sekitar satu sampai dua persen orang dengan hipertensi. Namun risikonya bisa meningkat jika penderita adalah seorang perokok.
Jika Anda memiliki hipertensi, sebaiknya waspada bila muncul beberapa gejala yang menandakan hipertensi maligna, seperti sakit kepala parah, sesak napas, mual, muntah, penglihatan kabur, mati rasa pada beberapa bagian tubuh, dan nyeri dada. Sebaiknya segera cari pertolongan medis.
Lalu, apa yang bisa dilakukan untuk mencegah hipertensi maligna?
Meski jarang, kondisi ini tidak bisa dianggap remeh. Jika tidak segera diobati, hipertensi maligna berisiko menimbulkan berbagai komplikasi serius, misalnya serangan jantung, diseksi aorta, edema paru, stroke, koma, dan lain sebagainya.
Beberapa cara di bawah ini bisa Anda lakukan untuk mencegah tensi tinggi Anda berkembang menjadi hipertensi maligna:
Periksa tekanan darah secara berkala
Saat Anda didiagnosis memiliki tekanan darah tinggi, jangan anggap remeh kondisi kesehatan Anda. Setiap perubahan kesehatan yang dirasa tidak normal, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter Anda.
Termasuk melakukan pemeriksaan tekanan darah secara teratur. Hal ini bertujuan untuk mengetahui kondisi perubahan tekanan darah Anda. Maka bila terjadi hal-hal yang mencurigakan, bisa segera ditangani.
Patuhi aturan minum obat
Pemberian obat hipertensi bertujuan untuk mengontrol tekanan darah Anda. Pasalnya, ada berbagai hal yang bisa dengan mudah membuat tekanan darah Anda melonjak naik. Itu sebabnya, penderita hipertensi harus minum obat secara teratur agar bisa menekan laju tekanan darah.
Penting untuk diingat, jangan mengganti atau berhenti minum obat tekanan darah Anda tanpa saran dari dokter. Bahkan, meski Anda sudah merasa dalam kondisi yang sehat. Sebisa mungkin selalu bicarakan dengan dokter Anda, semua keluhan dan perubahan yang dirasakan.
Terapkan gaya hidup sehat
Pada dasarnya, cara mencegah hipertensi maligna tidak jauh berbeda dengan mencegah hipertensi pada umumnya, yakni dengan menerapkan gaya hidup sehat. Baik itu dari pola makan sehat, maupun segala aktivitas fisik yang Anda jalani setiap harinya.
Ambil contoh, batasi konsumsi garam dan tingkatkan asupan kalium dalam makanan harian, jaga berat badan ideal, lakukan olahraga rutin, kurang stres, hindari merokok, dan usahakan untuk selalu mendapatkan kualitas tidur yang baik.
Singkatnya, kunci kesehatan tubuh ada pada diri Anda sendiri, semua keluhan yang dirasakan sebaiknya jangan disepelekan dan harus segera dikonsultasikan pada dokter. Tujuannya, untuk mencegah berkembangnya kondisi yang tidak diharapkan.
The post 3 Kunci Penting untuk Mencegah Hipertensi Maligna appeared first on Hello Sehat.
Discussion about this post