TANGERANG, WT – Pelatih Persita Tangerang, Carlos Pena, memberikan apresiasi tinggi kepada anak asuhnya setelah berhasil menahan imbang tuan rumah Madura United dengan skor 1-1 pada laga pekan ketiga BRI Liga 1 2025/26 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Minggu (24/8/2025) malam.
Laga berlangsung ketat sejak awal. Madura United unggul lebih dulu di menit ke-24 lewat eksekusi penalti Pedro Monteiro, setelah wasit memutuskan adanya pelanggaran Javlon Guseynov melalui tinjauan VAR.
Persita baru mampu menyamakan kedudukan di babak kedua. Pada menit ke-64, Andrejic Aleksa sukses mengeksekusi penalti usai bek Madura United melakukan handball di kotak terlarang.
“Pertandingan ini tidak mudah, jadi satu poin di kandang lawan adalah hasil positif. Saya senang dengan kerja keras dan komitmen para pemain,” ujar Carlos Pena dikutip persitafc.com.
Meski sempat menyoroti keputusan penalti untuk Madura United yang menurutnya cukup meragukan, Pena tetap menekankan bahwa reaksi timnya setelah tertinggal patut diapresiasi.
“Babak kedua kami lebih berani, menciptakan peluang dari bola mati, dan akhirnya bisa menyamakan kedudukan. Pemain tetap tenang dan percaya diri meski sempat tertinggal,” jelasnya.
Hasil imbang ini terasa penting bagi Persita setelah dua kali menelan kekalahan di laga awal. Satu poin di Pamekasan dinilai Pena bisa menjadi modal berharga untuk membangun kembali kepercayaan diri tim menjelang laga berikutnya melawan Semen Padang.
“Poin ini penting, baik untuk pemain maupun suporter. Kami tahu musim masih panjang dan banyak lawan berat, tapi mental dan kekompakan tim terlihat jelas hari ini. Itu yang harus dijaga,” pungkas pelatih asal Spanyol tersebut.
Persita dijadwalkan menjamu Semen Padang di Indomilk Arena pada pekan keempat, Minggu (31/8/2025). (RIK)



















Discussion about this post