TANGERANG – Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar meminta kepada masyarakat untuk membatasi kegiatan di pusat perbelanjaan jelang Hari Raya Idul Fitri.
Sebab menurut Bupati Zaki akan memicu penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tangerang.
“Perlu diketahui bersama untuk seluruh Camat dan MUI Se-Kabupaten Tangerang kita akan melaksanakan Shalat Tarawih maupun Shalat Idul Fitri dengan protokol kesehatan yang sangat ketat, ini perlu dijadikan perioritas agar masyarakat tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan,” katanya, Selasa, (4/5/2021).
Menurutnya, untuk pelaksanaan Shalat Idul Fitri di masyarakat diharapkan bisa dilaksanakan dan diperbanyak lokasi-lokasi pelaksanaannya untuk menghindari kerumunan. Dengan mempertimbangkan status zonasi pada hari-hari terakhir menjelang pelaksanaan Shalat Idul Fitri.
“Kita berdoa masih ada kurang lebih 1 minggu ke depan, mudah-mudahan tidak ada lonjakan kasus yang terjadi di wilayah Kabupaten Tangerang, dengan begitu pelaksanaan Shalat Idul Fitri bisa kita laksanakan dan juga mohon diperhatikan untuk seluruh Camat dan Ketua MUI juga DMI Kecamatan, mohon diperhatikan status zonasi di kecamatannya masing-masing menjelang Hari Raya Idul Fitri,” ungkapnya.
“Kita juga akan melakukan pemantauan lokasi wisata yang ada di Kabupaten Tangerang,” tegasnya.
Sementara itu Kadinkes Kabupaten Tangerang, Desriana Dinardianti mengungkapkan dari kasus harian yang terjadi di Kabupaten Tangerang telah terjadi penurunan sejak bulan Januari. Walaupun bisa dilihat ada libur panjang, ada lonjakan kasus dan yang terakhir di akhir bulan April yang lalu.
“Saat ini kita harus mewaspadai varian virus baru atau mutasi dari virus covid-19 dari Inggris Amerika dan India, virus Covid tersebut sudah bermutasi terutama virus yang berasal dari Inggris sudah masuk ke Kabupaten Tangerang. Akan tetapi Alhamdulillah pasien yang terkena mutasi virus dari Inggris sudah dinyatakan sembuh,” pungkasnya. (RIK)
Discussion about this post