WARTA TANGERANG – Wakil Bupati Tangerang Mad Romli mendampingi Wakapolda Banten Brigen Pol. Ery Nursatari meninjau dan monitoring program vaksinasi anak usia 6-11 tahun di SDN Mekar Bakti 1 Kecamatan Panongan.
Kurang lebih 300 dosis jenis sinovak disiapkan untuk vaksinasi tersebut. Kegiatan tersebut dilakukan selain untuk percepatan pembentukan kekebalan kelompok di lingkungan sekolah, juga dalam rangka meningkatkan dan memperkuat proses pembelajaran tatap muka (PTM).
Wakil Bupati Mad Romli saat meninjau pelaksaan vaksinasi mengharapkan para orang tua yang hadir menemani anak-anaknya agar mereka bisa berperan aktif serta membantu sosialisasi program vaksinasi untuk anak-anak sekolah usia 6-11 tahun. Karena masih banyak para orang tua yang belum sepenuhnya paham pentingnya vaksinasi bagi anak-anak sekolah.
“Kepada bapak/ibu mohon bisa menjadi teladan pelaksanaan program vaksinasi ini. Bantu kami pemerintah daerah untuk memberikan sosialisasi yang benar tentang vaksinasi. Insya Allah vaksinasi ini aman dan halal serta bisa memperkuat imun kita dari paparan virus covid-19,” ujar Mad Romli, Rabu (5/1/2022).
Kabid P2P Dinkes Kabupaten Tangerang Hendra Tarmizi, mengatakan hal yang sama tentang salah satu kendala lapangan yang dihadapi dalam pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Salah satu kendala tersebut adalah ijin dari para orang tua.
“Makanya kita bekerjasama dengan Dinas Pendidikan supaya itu dipermudah, jadi orang tuanya jangan mempersulit mendapatkan ijin untuk anaknya divaksin”, katanya.
Dia juga mengatakan saat ini di seluruh wilayah Kabupaten Tangerang serentak melakukan vaksinasi anak usia 6-11 tahun yang dilakukan oleh pihak puskesmas di masing-masing kecamatan dibantu oleh relawan dan TNI/Polri.
Lanjut dia, Pemkab Tangerang saat ini sudah 37% vakinasi usia 6-11 tahun. Dengan target sasaran minimal 7000 dosis perhari, diharapkan vaksinasi anak tersebut, 80-100% target sasaran dapat tercapai sampai dengan akhir Januari 2022.
“Perhari, kita setiap hari itu ada (vaksinasi) di semua SD di 29 kecamatan. Itu diadakan baik oleh Puskesmas, Koramil, Polsek bahkan kadang-kadang dibantu oleh swasta, PMI dan yang lain-lainnya,” jelas Hendra. (RIK)
Discussion about this post