TANGSEL-Menekan bertambahnya angka Covid-19 di Tangsel, Pemkot Tangsel mengubah Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) Jalan Widya Kencana, Ciater, Serpong menjadi rumah lawan Covid-19.
Lokasi yang berdekatan dengan Tandon Ciater ini, nantinya akan dijadikan ruang isolasi bagi orang yang masuk dalam kategori Orang Dalam Pantauan (ODP).
Tentunya kawasan yang memiliki luas 18 hektar tersebut sepadan dengan data ODP Tangsel yang hingga Selasa (7/4) mencapai 500 orang. Dan, 192 pasien dalam pengawasan (PDP), 56 positif, 36 meninggal dan 42 sembuh.
Bidang Penanganan Satuan Gugus Tugas Covid-19, Suhara Manullang mengatakan, adanya rumah lawan Covid-19 ini sebagai salah satu strategi Pemkot Tangsel untuk menanggulangi penyebaran Covid-19.
“Salah satu bagian strategi percepatan penanganan covid-19 yang lebih konsentrasi lebih ke hulu. Semua yang ODP akan di kelompokan dan dipisahkan,” ungkap Suhara, Rabu (8/4/2020).
Kata mantan Kepala Dinas Kesehatan itu ODP yang akan menjalani masa isolasi hingga 14 hari ke depan di Kawasan Pertanian Terpadu ini bisa menampung 400 orang.
“Untuk rumah lawan covid-19 di Ciater ini bisa menampung 400 orang. 200 pria dan 200 perempuan. Ini hanya untuk ODP yah, kalau PDP itu beda lagi tempatnya di RS Aria Sentra Medika (Kedaung, Pamulang),” terangnya.
Pria yang juga Ketua PMI Tangsel ini menegaskan, orang yang masuk kategori ODP dan akan menjalani masa isolasi di rumah lawan Covid-19 sepenuhnya ada di tangan Puskesmas untuk menscreening.
“Ya di sini rencana ODP, nanti kriterianya kita bahas. Dan perlu dijelaskan bahwa yang akan menscreening adalah puskesmas, karena puskesmas yang punya datanya,” tegas Suhara.
ODP yang akan menjalani masa isolasi di rumah lawan Covid-19 diberikan fasilitas senyaman mungkin sama seperti halnya berada di rumah.
“Secara konsep, pindah rumah, meskipun tidak persis ya. Mereka punya privasi, punya kamar, punya ada meja ada tempat tidur. Jadi konsep itu yang dibangun,” tuturnya.
Mengenai penanganannya, dijelaskan Suhara, ODP akan dipantau tiap jam-nya. Jika sudah mengarah ke positif segera dilakukan rujukan ke RS rujukan yang ditunjuk pemerintah.
“ODP itu kan pemantauan ya, per jam, per hari, kita pantau nanti, apakah ada gejala-gejala. Ada screening nanti apakah sudah mengarah ke positif maka seketika itupun kita rujuk ke rumah sakit khusus gugus Covid-19 itu,” katanya.
Rumah lawan Covid-19 di KPT Ciater direncakan bisa beroperasi pada Sabtu dan Minggu. “Ditargetkan Jumat sudah bisa peresmian lah ya. Setelah peresmian, Sabtu atau Minggu sudah bisa beroperasi,” imbuh Suhara.
Bahkan, rumah lawan Covid-19 bentukan Pemkot Tangsel ini juga akan memanfaatkan rumah susun sewa (Rusunawa) Ciputat dan gedung MUI Tangsel, Pamulang.
“Jadi kita bertahap. Kita lihat sebagian yang melakukan karantina mandiri tidak berhasil dan memungkinkan harus bertambah lagi kita berlanjut ke rusunawa dan gedung MUI yang baru selesai dibangun,” pungkasnya. (PHD)
Discussion about this post