TANGERANG, WT – Persita Tangerang kembali gagal meraih poin penuh setelah takluk 0-1 dari Persebaya Surabaya pada pekan kedua BRI Super League 2025/26 pada Sabtu, 16 Agustus 2025. Kekalahan ini menjadi yang kedua bagi Pendekar Cisadane di awal musim.
Dikutip persitafc.com, misi bangkit pun diusung skuad asuhan Carlos Pena saat bertandang ke markas Madura United di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan pada Minggu, 24 Agustus 2025 pukul 19.00 WIB.
Pena memahami kekecewaan suporter atas hasil buruk timnya. Ia meminta fan untuk tetap sabar dan mendukung perjuangan pemain. “Kami menerima kritik karena mereka ingin kami menang, sama seperti saya. Kami sadar belum tampil baik dan sudah kalah dua kali. Kami juga sedih, tapi berkomitmen untuk mengubah situasi,” kata Pena.
Ia menilai awal musim ini tidak mudah karena langsung menghadapi tim kuat seperti Persija Jakarta dan Persebaya. Meski begitu, ia menegaskan tidak ingin mencari alasan. “Kami kecewa, tapi kami harus tetap percaya diri dan berjuang di laga berikutnya,” ujarnya.
Saat melawan Persebaya, beberapa pemain pengganti dinilai tampil cukup menjanjikan, termasuk Hokky Caraka yang masuk di babak kedua. Namun, Pena enggan menyoroti performa individu. “Saya tidak suka membicarakan pemain tertentu. Hokky masuk dengan percaya diri, membuat pergerakan, bahkan punya peluang lewat sundulan. Tapi tim ini tidak bisa bergantung pada satu pemain saja,” jelasnya.
Menurutnya, kunci kebangkitan Persita adalah menemukan strategi yang mampu memaksimalkan kontribusi semua pemain. “Ini sesuatu yang harus kami ubah jika ingin memenangkan pertandingan. Fokus kami adalah membangun tim, bukan individu,” pungkasnya. (RED)


















Discussion about this post