• Tentang Kami
  • Contact
Rabu, 3 Desember 2025
Wartatangerang.com
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Kabupaten Tangerang
  • Kota Tangerang
  • Kota Tangsel
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks
  • Home
  • Kabupaten Tangerang
  • Kota Tangerang
  • Kota Tangsel
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks
No Result
View All Result
Warta Tangerang
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Luka Tusuk: Pertolongan Pertama dan Perawatannya

Oleh: Sofia
Kamis, 22 April 2021 / 23:30 WIB
Share on FacebookShare on Twitter

Luka pada kulit terdiri atas berbagai macam jenis, salah satunya luka tusuk. Jenis ini cukup umum terjadi dan timbul dari cedera saat melakukan aktivitas yang melibatkan penggunaan benda runcing seperti menjahit. Seperti apa penanganannya agar tidak infeksi?

Apa itu luka tusuk?

Luka tusuk adalah jenis luka terbuka yang disebabkan oleh tusukan benda tajam seperti paku, kayu gerigi, atau potongan logam. Biasanya, luka ini akan menimbulkan lubang kecil dan tidak mengeluarkan banyak darah.

READ ALSO

Obesitas di Indonesia Kian Meningkat, Dokter Gizi Bethsaida Hospital Ingatkan Bahaya Lemak Perut dan Diet Instan

Layanan Operasi Jantung BPJS di RSUD Kota Tangerang Ditargetkan Beroperasi Awal Desember

Luka tusuk biasanya terjadi saat seseorang mengalami kecelakaan ketika bekerja dengan barang-barang rumah tangga, seperti ketika menggunakan mesin jahit, memasang paku, atau terkena pisau.

Kebanyakan luka jenis ini memang cenderung ringan dan dapat sembuh dalam beberapa hari. Meski demikian, luka seperti tertusuk paku dapat menimbulkan infeksi karena kotoran dan kuman dari benda yang menusuk bisa terbawa ke dalam jaringan kulit.

Apalagi, bila kasusnya lebih parah dengan tusukan yang lebih dalam. Risiko Anda terkena infeksi akan semakin tinggi.

Terkadang, gejala infeksinya juga baru terjadi pada hari-hari kemudian. Maka dari itu, Anda harus berhati-hati dan segera melakukan penanganan yang tepat ketika kulit Anda tertusuk.

Benarkah Kita Bisa Kena Tetanus Karena Tertusuk Paku Berkarat?

Penanganan pertama pada luka tusuk

Kebanyakan orang menangani luka tusuk seperti luka lainnya, yaitu dengan membersihkan dan segera mengobati dengan obat luka. Padahal, masing-masing jenis luka berbeda juga memiliki cara penanganan yang berbeda.

Untuk melakukan pertolongan pertama pada luka tusuk, ikuti langkah-langkah berikut.

1. Mencuci tangan dan peralatan

Langkah ini sangat penting dilakukan. Salah satu tujuan menangani luka adalah untuk menghindari risiko infeksi, maka Anda harus memastikan tangan dan alat-alat yang akan digunakan sudah dalam keadaan yang bersih.

2. Menghentikan perdarahan dan bersihkan luka

Tekan area yang terkena luka tusuk untuk menghentikan perdarahan, lalu bersihkan luka dengan air dingin dan sabun berbahan ringan. Cuci luka di bawah air mengalir selama 5 – 10 menit. Bila ada sisa-sisa kotoran di pinggir luka, usap lembut dengan handuk.

Jangan menggunakan alkohol untuk luka, hidrogen peroksida, atau garam sebagai upaya pembersihan karena malah akan merusak jaringan serta memperlambat penyembuhan.

3. Mengoleskan antibiotik jika perlu

Jika luka tusuknya dalam dan berisiko terkontaminasi bakteri, oleskan krim atau salep antibiotik tipis-tipis di atas luka tusuk dan tutup menggunakan perban.

Namun, penggunaan antibiotik haruslah dengan resep dari dokter. Oleh karena itu, Anda sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu sebelum memilih untuk menggunakannya.

Biasanya, salep antibiotik yang kerap dipilih adalah bacitracin. Salep ini berfungsi untuk mencegah luka dari infeksi.

Untuk luka ringan, penggunaan plester tidaklah wajib, Anda bisa membiarkan luka tetap terbuka. Meski demikian, Anda tetap boleh menggunakan plester untuk menghindari luka dari paparan kotoran.

Apakah Luka Terbuka Harus Diperban Agar Cepat Sembuh?

Perawatan sehari-hari untuk penyembuhan luka tusuk

plester luka

Luka tusuk kecil biasanya tidak memerlukan perawatan khusus karena bisa membaik dengan sendirinya setelah beberapa hari. Jika lebih parah, ada beberapa hal yang harus dilakukan setelah penanganan pertama untuk membantu penyembuhan luka.

Perhatikan selalu perban yang menempel pada luka. Anda bisa menggantinya setiap hari atau saat perban telah kotor dan basah. Saat mengganti perban, bersihkan luka lalu oleskan kembali krim anti biotik.

Krim antibiotik tidak digunakan untuk jangka panjang. Anda hanya perlu menggunakannya pada dua hari pertama setelah terluka.

Terkadang luka tusuk dapat meninggalkan rasa perih dan tak nyaman. Untuk mengatasinya, Anda bisa minum obat-obatan tanpa resep seperti acetaminophen, obat NSAID (nonsteroidal anti-inflammatory drugs) seperti ibuprofen dan naproxen, atau aspirin.

Tanda Anda harus pergi ke dokter

cara membalut luka

Kebanyakan luka tusuk bisa disembuhkan dengan melakukan penanganan di rumah. Meski demikian, perlu diingat bahwa langkah di atas baiknya hanya dilakukan untuk luka yang cenderung ringan.

Luka harus langsung ditangani oleh dokter apabila:

  • tusukan lebih dalam atau menembus lapisan lemak dan otot,
  • luka mengalami perdarahan yang susah dihentikan,
  • mengenai organ tubuh seperti kepala atau leher, serta
  • meninggalkan banyak serpihan benda asing di dalam luka yang sulit diambil.

Selain itu, harus diketahui juga penyebab munculnya luka tusuk. Bila luka jenis ini dihasilkan dari gigitan binatang, segera pergi ke dokter agar bisa mencegah kemungkinan penularan rabies.

Meski tidak sedarurat gejala di atas, Anda tetap perlu memeriksakan ke dokter bila luka menimbulkan kemerahan, membengkak, atau berubah warna setelah 48 jam.

Terkadang, infeksi luka juga bisa berujung pada tetanus, sebuah kondisi di mana seseorang mengalami kejang otot setelah mengalami luka. Terlebih jika yang terluka belum mendapat vaksin selama lima tahun belakangan, vaksinasi mungkin akan diperlukan.

The post Luka Tusuk: Pertolongan Pertama dan Perawatannya appeared first on Hello Sehat.

Source

Tags: Gaya HidupHidup SehatKesehatanSehatTips Sehat

Temukan berita terkini Wartatangerang.com di Google News. Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang*

Previous Post

Penambangan Emas Liar Gunung Liman Lebak, Polda Banten Amankan Lima Gurandil

Next Post

Ketibaan Menteri Luar Negeri Thailand untuk Hadiri ASEAN Leaders’ Meeting

Related Posts

Resistensi Leptin, Salah Satu Penyebab Lemak Menumpuk Sampai Jadi Obesitas
Kesehatan

Obesitas di Indonesia Kian Meningkat, Dokter Gizi Bethsaida Hospital Ingatkan Bahaya Lemak Perut dan Diet Instan

Oleh: Rizki
Kamis, 27 November 2025 / 20:04 WIB
Atlet Lebih Rentan Terkena Gangguan Aritmia Jantung
Kesehatan

Layanan Operasi Jantung BPJS di RSUD Kota Tangerang Ditargetkan Beroperasi Awal Desember

Oleh: Rizki
Kamis, 20 November 2025 / 19:37 WIB
Ratusan Warga Dibidik dalam Skrining Dini Kanker Serviks di Pondok Aren
Kesehatan

Ratusan Warga Dibidik dalam Skrining Dini Kanker Serviks di Pondok Aren

Oleh: Rizki
Rabu, 19 November 2025 / 16:41 WIB
Bethsaida Hospital, Pelopor Layanan Kesehatan Modern di Gading Serpong
Kesehatan

Bethsaida Hospital, Pelopor Layanan Kesehatan Modern di Gading Serpong

Oleh: Rizki
Senin, 17 November 2025 / 11:30 WIB
Dukung Tumbuh Kembang Anak, Alfamidi Sediakan Layanan Imunisasi hingga PMT Gratis di Seluruh Gerai
Kesehatan

Dukung Tumbuh Kembang Anak, Alfamidi Sediakan Layanan Imunisasi hingga PMT Gratis di Seluruh Gerai

Oleh: Rizki
Kamis, 13 November 2025 / 14:11 WIB
Harumkan Nama Indonesia, Dokter Eka Hospital Dianugerahi Penghargaan Bergengsi di Asia
Kesehatan

Harumkan Nama Indonesia, Dokter Eka Hospital Dianugerahi Penghargaan Bergengsi di Asia

Oleh: Rizki
Rabu, 12 November 2025 / 17:05 WIB
Next Post
Ketibaan Menteri Luar Negeri Thailand untuk Hadiri ASEAN Leaders’ Meeting

Ketibaan Menteri Luar Negeri Thailand untuk Hadiri ASEAN Leaders’ Meeting

Discussion about this post



WARTA TERKINI

Asep Saepudin Jahar, Indonesia, Kampus, Kemenag, Kemenag RI, Kementerian Agama, Nasional, Nusantara, UIN Jakarta, UIN Syarif Hidayatullah, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Borong Dua Penghargaan di Humas Kemenag Award 2025

Selasa, 2 Desember 2025 / 18:56 WIB
Pasadena Central District Gading Serpong Jadi Pusat Mural Competition 2025

Pasadena Central District Gading Serpong Jadi Pusat Mural Competition 2025

Selasa, 2 Desember 2025 / 18:01 WIB
Vega Hotel Gading Serpong Kenalkan Karier Hospitality bagi Pelajar Lewat Program Guru Tamu

Vega Hotel Gading Serpong Kenalkan Karier Hospitality bagi Pelajar Lewat Program Guru Tamu

Selasa, 2 Desember 2025 / 17:53 WIB
Herloom BSD Suguhkan Perayaan Akhir Tahun dengan Konsep Pet-Friendly dan Hiburan Spesial

Herloom BSD Suguhkan Perayaan Akhir Tahun dengan Konsep Pet-Friendly dan Hiburan Spesial

Selasa, 2 Desember 2025 / 17:47 WIB
Berbagi Poin dengan Persija, Persita Muda Semakin Dekat ke Semifinal

Pelatih Persita Fokus Benahi Akurasi Lini Serang Usai Tunduk dari Dewa United Banten

Senin, 1 Desember 2025 / 22:26 WIB
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Yahya Zaini: SPPG Parung Serab Memenuhi Standar Keamanan Pangan

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Yahya Zaini: SPPG Parung Serab Memenuhi Standar Keamanan Pangan

Senin, 1 Desember 2025 / 22:09 WIB
Jelang Akhir Tahun 2018, BMKG: Potensi Hujan di Sebagian Besar Wilayah Indonesia

Ancaman Hidrometeorologi Meningkat, BMKG Minta Kesiapsiagaan Daerah Jelang Libur Nataru

Senin, 1 Desember 2025 / 22:05 WIB
Bupati Maesyal Rasyid Pastikan Bayi Penderita TBC Dapat Perawatan Maksimal

Bupati Maesyal Rasyid Pastikan Bayi Penderita TBC Dapat Perawatan Maksimal

Senin, 1 Desember 2025 / 21:59 WIB
Facebook Twitter Instagram Youtube
Wartatangerang.com

  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Contact

© 2022 Wartatangerang.com | Situs Berita dan Informasi Seputar Tangerang

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabupaten Tangerang
  • Kota Tangerang
  • Kota Tangsel
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks

© 2022 Wartatangerang.com | Situs Berita dan Informasi Seputar Tangerang