WARTA TANGERANG – Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menegaskan agar pelaku usaha tidak mengurangi karyawan dan pekerja jaga harmonisasi akibat inflasi dan kenaikan BBM.
Hal tersebut diungkapkannya saat membuka dialog Lembaga Kerja Sama Tripatrit di Kecamatan Kelapa Dua Kabuapten Tangerang pada Rabu, (21/9/2022).
Dialog yang diinisiasi Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tangerang, para pelaku usaha dan serikat pekerja untuk membahas isu-isu yang terjadi karena dampak inflansi dan penyesuain harga akibat kenaikan harga bahan bakar minyak.
“Saya harap para pelaku usaha tidak mengurangi karyawan atau pemutusan kerja, dan para pekerja dapat menjaga harmonisasi dalam kondisi saat ini. Mari saling jaga kondisi dan harmonisasi menghadapi inflasi,” ungkap Sekda.
Sekda berharap para pengusaha terus bisa bertahan sekuat tenaga dalam menghadapi kondisi inflasi dan karyawan juga tetap melakukan produksi dengan maksimal walaupun tantangan yang dihadapi lebih berat.
“Dialog mampu menghasilkan berbagai pertimbangan sebagai bahan masukan kepada pemerintah untuk dasar dalam mengambil keputusan-keputusan nantinya,” ucap Sekda.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tangerang Rudi Hartono menambahkan dialog tersebut juga merupakan salah satu wadah bagi pengusaha maupun manajemen perusahaan, para pelaku usaha dan serikat pekerja untuk secara bersama-sama membahas tentang ketenagakerjaan yang sesuai dengan aturan perundang-undangan.
Selain itu dialog tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan para pengusaha atau managemen perusahaan dan serikat pekerja tentang penyelenggaraan pemanggangan, tata cara PHK dan bagaimana pekerja bisa mendapatkan manfaat JKP.
“Semoga kegiatan ini dapat memberikan sumbang saran dan pertimbangan bagi pemerintah daerah untuk menjaga kondisi hubungan industrial yang harmonis serta kondusif di Kabupaten Tangerang,” tutur Rudy. (RIK)
Discussion about this post