WARTA TANGERANG – Kapolda Banten Irjen Pol Dr. Rudy Heriyanto bersama pejabat utama Polda Banten tinjau posko pengungsian dan posko dapur umum Satbrimob Polda Banten, di Desa Kertamukti, Kecamatan Sumur, Pandeglang pada Sabtu, (15/1/2022).
Kapolda Banten Irjen Pol Dr. Rudy Heriyanto menyampaikan kunjungan ini dalam rangka untuk mengecek dan memastikan kondisi masyarakat di kecamatan sumur Pasca terjadinya gempa bermagnitudo 6,7 yang mengguncang Barat Daya Sumur.
“Hari ini kami meninjau langsung lokasi kejadian gempa, kami melihat ketersediaan pelayanan kesehatan, ketersediaan fasilitas di lokasi pengungsian seperti fasilitas dapur umum yang disediakan, serta meninjau beberapa lokasi yang terdampak gempa, yaitu di SD Kertamukti 2 Desa Kertamukti, Kecamatan Sumur,” kata Kapolda.
Kapolda menyampaikan di posko pengungsian terdapat mobil dapur umum milik Satbrimob Polda Banten yang disiapkan untuk memasak dan memenuhi kebutuhan untuk masyarakat yang terdampak gempa.
“Kami menyediakan mobil dapur umum untuk memenuhi kebutuhan makan masyarakat yang terdampak gempa, menyediakan dapur umum dibeberapa titik lokasi gempa yaitu di kecamatan Sumur kabupaten Pandeglang dan di Kabupaten Lebak,” ujar Kapolda.
Kapolda menjelaskan dengan kehadiran Polri ditengah masyarakat dapat membantu persediaan makan masyarakat dan tidak terjadi bencana alam susulan.
“Kami menghimbau masyarakat untuk tidak panik dan berhati-hati, apabila ada gempa susulan, masyarakat harus bisa menyelamatkan diri ke wilayah yang lebih aman, situasi saat ini aman dan kondusif,” tutup Rudy Heriyanto.
Diketahui, Gempa bermagnitudo 6,7 yang mengguncang Barat Daya Sumur, Pandeglangn mengakibatkan 54 unit rumah, 3 unit sekolah mengalami kerusakan, 2 unit Musholla mengalami kerusakan, 1 unit puskesmas mengalami kerusakan dan 1 orang mengalami luka berat. Sedangkan, untuk di wilayah Kabupaten Lebak mengakibatkan 40 rumah rusak, 3 unit sekolah rusak, dan 2 orang mengalami luka ringan. (SOL)
Discussion about this post