TANGERANG, WT – Persita Tangerang harus menghadapi tantangan besar dalam laga pekan ke-22 BRI Liga 1 2024/25 setelah beberapa pemain kunci di lini tengah absen akibat cedera dan akumulasi kartu. Rifky Dwi Septiawan, Eber Bessa, dan Ali Tanamal terpaksa menepi, sementara Badrian Ilham harus absen karena hukuman kartu kuning.
Kondisi ini memaksa pelatih Fabio Lefundes untuk melakukan sejumlah penyesuaian strategi. Salah satu perubahan yang diterapkan adalah menempatkan Mario Jardel sebagai gelandang dalam kemenangan 1-0 atas Persik Kediri pada Jumat, (7/2/2025) di Stadiona Indomilk Arena.
Selain itu, Persita juga memberikan kesempatan bermain kepada gelandang muda, Ahmad Fahd. Pemain yang akrab disapa Fafa ini masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-40, menggantikan Yardan Yafi.
Meskipun bukan nama baru di skuad Pendekar Cisadane, Ahmad Fahd lebih sering memperkuat Persita U-20 di ajang Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 musim ini. Namun, situasi darurat di lini tengah membuatnya kembali mendapat kepercayaan tampil bersama tim senior.
“Alhamdulillah, kami bisa meraih tiga poin dan bermain di kandang sendiri. Sebelumnya, kami memang menjalani laga kandang, tetapi jauh dari Tangerang,” ujar Fafa.
Gelandang berusia 21 tahun ini telah mencatatkan 18 penampilan untuk Persita dalam tiga musim terakhir, dengan sebagian besar tampil di ajang EPA Liga 1. Saat ini, Persita U-20 juga tengah berada di ambang lolos ke babak delapan besar, yang semakin menegaskan potensi besar dari para pemain mudanya.
“Kami juga bisa mempersembahkan kemenangan ini untuk para suporter yang hadir maupun yang menyaksikan dari rumah. Saya sangat senang bisa kembali mendapat kesempatan bermain di sini. Hari Selasa lalu saya baru bermain di tim U-20, dan saya tidak menyangka bisa debut di musim ini,” tandas Fafa.
Dengan kondisi tim yang masih belum sepenuhnya pulih dari badai cedera, Fabio Lefundes kemungkinan akan terus mengandalkan pemain muda seperti Ahmad Fahd dalam beberapa laga ke depan. (RIK)
Discussion about this post