• Tentang Kami
  • Contact
Jumat, 7 November 2025
Wartatangerang.com
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Kabupaten Tangerang
  • Kota Tangerang
  • Kota Tangsel
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks
  • Home
  • Kabupaten Tangerang
  • Kota Tangerang
  • Kota Tangsel
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks
No Result
View All Result
Warta Tangerang
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Timbul Benjolan di Leher Jangan Panik, Begini Cara Pemeriksaan dan Penanganannya!

Oleh: Rizki
Senin, 21 Agustus 2023 / 12:45 WIB
Ilustrasi Tiroid. (NET)

Ilustrasi Tiroid. (NET)

Share on FacebookShare on Twitter

TANGERANG, WT – Pernahkah melihat atau merasakan munculnya benjolan di sekitar leher?. Benjolan pada leher bisa menandakan jika anda sedang memiliki kondisi tertentu mulai dari yang tidak membahayakan, namun juga tak jarang menandakan sesuatu yang serius dan membutuhkan penanganan medis dengan segera. Benjolan pada leher, terutama di bagian tengah leher, bisa merupakan gejala awal dari nodul tiroid.

Nodul tiroid merupakan benjolan padat atau berisi cairan yang terbentuk pada kelenjar tiroid. Penyakit ini menyebabkan adanya benjolan yang terasa keras atau lembek pada area leher. Dalam beberapa kasus, nodul tiroid bisa saja tidak menunjukan gejala dan kelenjar tiroid tetap dapat berfungsi dengan normal.

READ ALSO

Kupas Tuntas Bahaya Kaki Diabetes dan Pentingnya Kontrol Gula Darah

Jangan Abai! 8 Faktor Risiko Kanker Payudara dan Langkah Deteksi Dini yang Bisa Selamatkan Hidup Anda

Namun jika benjolan sudah membesar, ini bisa saja menyebabkan penekanan pada organ sekitar yang bisa mengakibatkan gangguan menelan atau gangguan suara sampai sesak nafas. Selain itu pada sebagian kasus benjolan tiroid disertai juga gangguan pada produksi hormon tiroid dan menimbulkan beberapa gejala yang bisa mengganggu kesehatan, baik itu hipertiroid maupun hipotiroid.

Nodul tiroid bisa bersifat jinak dan juga bersifat ganas (kanker), oleh karena itulah memeriksakan benjolan di leher perlu dilakukan oleh dokter sedini mungkin meski tidak ada gejala yang mengganggu. Hal ini dilakukan untuk mengidentifikasi apakah benjolan yang ada pada kelenjar tiroid Anda bersifat jinak atau ganas, dan apakah terdapat gangguan pada fungsi kelenjar tiroid.

Siapa yang Lebih Rentan Terkena Penyakit Ini?

Nodul tiroid adalah penyakit yang bisa menyerang siapa saja, akan tetapi penyakit ini diketahui lebih sering dialami oleh wanita karena kelenjar tiroid berkaitan erat dengan hormon estrogen yang diproduksi oleh wanita. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa satu di antara delapan wanita dapat mengalami masalah pada kelenjar tiroidnya.

Namun bukan hanya wanita, beberapa orang dengan kondisi di bawah ini juga diketahui dapat lebih rentan untuk mengalami nodul tiroid, yaitu:
• Genetik, seseorang yang memiliki keluarga dengan riwayat nodul atau kanker tiroid
• Usia, orang dengan usia lanjut lebih dari 60 tahun
• Kekurangan yodium
• Riwayat paparan radiasi di area leher, seperti misalnya pasien yang telah menjalani radioterapi di area kepala dan leher.

Mendiagnosa Nodul Tiroid
Selain pemeriksaan fisik dan hormon tiroid oleh dokter, ada beberapa pemeriksaan yang bisa dilakukan untuk mendukung diagnosa apakah benjolan bersifat jinak atau ganas, yaitu:

• USG tiroid
Pemeriksaan USG tiroid menggunakan gelombang ultrasonik untuk mengevaluasi benjolan kelenjar tiroid dan dilihat karakteristik detail dari benjolannya. Beberapa karakteristik seperti ukuran benjolan, tingkat kepadatan benjolan, jelas tidaknya batas benjolan, ada tidaknya pengapuran, ada tidaknya pembuluh darah yang mensuplai benjolan dapat memberikan informasi mengenai risiko keganasan suatu benjolan tiroid.

• Fine-needle aspiration biopsy (FNAB) atau Biopsy Aspirasi Jarum Halus (BAJAH)
FNAB atau BAJAH merupakan tindakan untuk mengambil beberapa sel dari benjolan kelenjar tiroid menggunakan spuit dengan jarum kecil. Sel-sel yang diambil kemudian akan dilihat di bawah mikroskop. Tindakan sederhana ini dilakukan dengan panduan USG sehingga ujung jarum dapat diarahkan ke bagian benjolan tiroid yang dicurigai ganas dan aman untuk dilakukan. Akurasi diagnosis tindakan ini pun cukup tinggi.

• Core needle biopsy
Tindakan ini prinsipnya serupa dengan FNAB, hanya saja menggunakan jarum yang lebih besar. Hal ini dilakukan agar sampel yang diambil lebih banyak dan jaringan yang dapat dilihat juga menjadi lebih luas. Biasanya, tindakan ini perlu dilakukan ketika hasil FNAB masih belum konklusif sehingga diperlukan konfirmasi sebelum menentukan perlu tidaknya tindakan lebih lanjut untuk benjolan tiroidnya. Tindakan ini bisa juga dilakukan di awal pada kondisi tertentu dimana dokter mencurigai kelainan khusus seperti limfoma atau kanker tiroid meduler atau tuberculosis. Tindakan ini juga dilakukan dengan panduan USG sehingga aman untuk dilakukan. Tindakan ini memerlukan persiapan pemeriksaan darah sebelum tindakan.

Kapan Waktu yang Tepat Untuk Operasi Nodul Tiroid?

Dokter akan menentukan apakah nodul tiroid yang Anda miliki mengharuskan Anda untuk mengikuti proses operasi ketika:

• Benjolan tiroid terbukti atau dicurigai bersifat ganas
• Benjolan tiroid telah menimbulkan masalah pada organ lain seperti kesulitan menelan atau bernapas
• Kondisi tertentu sesuai dengan pertimbangan dari dokter

Apabila nodul tiroid yang Anda rasakan tidak menimbulkan keluhan, maka dokter akan melakukan observasi secara berkala terkait perkembangan ukuran benjolan. Namun, apabila Anda ingin melakukan tindakan untuk mengecilkan benjolan tiroid yang tidak memerlukan operasi, ada beberapa pilihan berikut:

• Aspirasi kista tiroid dengan panduan USG
Proses ini dilakukan dengan melakukan pengambilan cairan menggunakan spuit dari benjolan tiroid. Tindakan ini diindikasikan pada benjolan yang seluruhnya atau sebagian besar berisi cairan (kista tiroid) dengan ukuran besar atau yang menyebabkan keluhan.

• Terapi ablasi dengan injeksi etanol perkutan dengan panduan USG
Tindakan ini diindikasikan pada kista tiroid yang kambuh yang sebelumnya sudah dilakukan aspirasi. Mirip dengan tindakan aspirasi, awalnya cairan akan diambil terlebih dahulu dengan spuit, lalu setelahnya akan dimasukan etanol ke dalam rongga benjolan yang telah kosong.

• Terapi ablasi termal dengan radiofrequency ablation (RFA)
Berbeda dengan aspirasi cairan dan injeksi etanol, tindakan RFA diindikasikan pada nodul tiroid jinak yang padat dan menimbulkan keluhan fisik maupun keluhan kosmetik. Sebelum melakukan tindakan ini, dokter akan memastikan terlebih dahulu apakah nodul tiroid yang Anda miliki bersifat jinak atau tidak dengan FNAB atau core needle biopsy. Sebelum tindakan, bagian leher yang akan dilakukan RFA akan dibius terlebih dahulu agar rasa nyeri saat tindakan menjadi minimal.

Dengan panduan dari USG, elektroda alat RFA akan dimasukan ke benjolan pasien. Prosedur tindakan RFA dapat memakan waktu hingga kurang lebih 30-60 menit, tergantung ukuran dari benjolan. Tindakan RFA sudah terbukti aman dan efektif dalam mengecilkan ukuran benjolan tiroid padat hingga hampir 90%. Namun pada beberapa kasus, RFA dapat dilakukan ulang setelah beberapa tahun bila benjolan tidak mengecil sesuai perkiraan atau bila benjolan kembali membesar.

Itulah beberapa pengetahuan seputar nodul tiroid yang patut Anda ketahui. Kondisi ini biasanya tidak berbahaya, tapi tidak menutup juga jika kondisi ini bisa menyebabkan masalah kesehatan serius. Oleh karena itu, ayo sama-sama lebih sadar akan benjolan-benjolan tidak biasa yang ada di tubuh Anda dan segera periksakan diri Anda, khususnya Periksa Leher Sendiri. (*)

Penulis:
dr. Dicky Levenus Tahapary, Sp.PD-KEMD, PhD
Konsultan Endokrin Metabolik Diabetes Eka Hospital BSD

Tags: Eka HospitalEka Hospitals GroupTiroidWarta Tangerang

Temukan berita terkini Wartatangerang.com di Google News. Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang*

Previous Post

Lokasi Strategis, Suvarna Sutera Launching Ruko EVergreen

Next Post

Honda Civic Type Dengan Konsep Desain Livery TCR Series Tampil Lebih Sporty 

Related Posts

Kupas Tuntas Bahaya Kaki Diabetes dan Pentingnya Kontrol Gula Darah
Kesehatan

Kupas Tuntas Bahaya Kaki Diabetes dan Pentingnya Kontrol Gula Darah

Oleh: Rizki
Kamis, 6 November 2025 / 14:04 WIB
Jangan Abai! 8 Faktor Risiko Kanker Payudara dan Langkah Deteksi Dini yang Bisa Selamatkan Hidup Anda
Kesehatan

Jangan Abai! 8 Faktor Risiko Kanker Payudara dan Langkah Deteksi Dini yang Bisa Selamatkan Hidup Anda

Oleh: Rizki
Rabu, 29 Oktober 2025 / 17:55 WIB
Jangan Panik! Dokter Bedah Eka Hospital Jelaskan Perbedaan Benjolan Jinak dan Kanker Payudara
Kesehatan

Jangan Panik! Dokter Bedah Eka Hospital Jelaskan Perbedaan Benjolan Jinak dan Kanker Payudara

Oleh: Rizki
Selasa, 28 Oktober 2025 / 19:49 WIB
Jangan Salah Mengenali, Ini Perbedaan Diabetes Tipe 1 dan Tipe 2
Kesehatan

dr. Timoteus Richard: Diabetes Bisa Dicegah dengan Perubahan Gaya Hidup Sederhana

Oleh: Rizki
Senin, 27 Oktober 2025 / 20:53 WIB
Kota Tangerang Bebas AIDS 2030, Layanan HIV dan VCT Gratis di Puskesmas hingga Dukungan Komunitas Diperkuat
Kesehatan

Kota Tangerang Bebas AIDS 2030, Layanan HIV dan VCT Gratis di Puskesmas hingga Dukungan Komunitas Diperkuat

Oleh: Rizki
Rabu, 22 Oktober 2025 / 09:27 WIB
Skrining hingga ARV Gratis! Pemkot Tangerang Serius Tangani ODHIV
Kesehatan

Skrining hingga ARV Gratis! Pemkot Tangerang Serius Tangani ODHIV

Oleh: Rizki
Selasa, 14 Oktober 2025 / 09:18 WIB
Next Post
Honda Civic Type Dengan Konsep Desain Livery TCR Series Tampil Lebih Sporty 

Honda Civic Type Dengan Konsep Desain Livery TCR Series Tampil Lebih Sporty 

Discussion about this post



WARTA TERKINI

Taman Rasa, Sentra Kuliner Baru di Gading Serpong

Taman Rasa, Sentra Kuliner Baru di Gading Serpong

Jumat, 7 November 2025 / 19:43 WIB
Transformasi UIN Jakarta ke PTNBH: Pendapatan Non-UKT Naik 180 Persen

Transformasi UIN Jakarta ke PTNBH: Pendapatan Non-UKT Naik 180 Persen

Jumat, 7 November 2025 / 14:29 WIB
Edukatif dan Menghibur, Mal Ciputra Tangerang Hidupkan Kembali Dunia Dinosaurus

Edukatif dan Menghibur, Mal Ciputra Tangerang Hidupkan Kembali Dunia Dinosaurus

Jumat, 7 November 2025 / 08:25 WIB
Bupati Tangerang Sambangi Veteran Perang Usia 1 Abad

Bupati Tangerang Sambangi Veteran Perang Usia 1 Abad

Kamis, 6 November 2025 / 22:21 WIB
Gubernur Banten Ajak Tangerang Raya ‘Gas Pol’ Bangun PSEL TPA Jatiwaringin

Gubernur Banten Ajak Tangerang Raya ‘Gas Pol’ Bangun PSEL TPA Jatiwaringin

Kamis, 6 November 2025 / 22:16 WIB
300 Crosser Guncang Tangerang! Sirkuit Selapajang Resmi Comeback Lewat Grasstrack Piala Wali Kota

300 Crosser Guncang Tangerang! Sirkuit Selapajang Resmi Comeback Lewat Grasstrack Piala Wali Kota

Kamis, 6 November 2025 / 22:10 WIB
Gol Injury Time PSBS Biak Hentikan Tren 9 Laga Tak Terkalahkan Persita

Gol Injury Time PSBS Biak Hentikan Tren 9 Laga Tak Terkalahkan Persita

Kamis, 6 November 2025 / 22:03 WIB
Sinergi Ritel vs UMKM Jadi Senjata Baru Indonesia Hadapi Perdagangan Dunia

Sinergi Ritel vs UMKM Jadi Senjata Baru Indonesia Hadapi Perdagangan Dunia

Kamis, 6 November 2025 / 21:50 WIB
Facebook Twitter Instagram Youtube
Wartatangerang.com

  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Contact

© 2022 Wartatangerang.com | Situs Berita dan Informasi Seputar Tangerang

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabupaten Tangerang
  • Kota Tangerang
  • Kota Tangsel
  • Banten
  • Nasional
  • Indeks

© 2022 Wartatangerang.com | Situs Berita dan Informasi Seputar Tangerang