WARTA TANGERANG – Harimbi, Kampung Lebak Sili, Kelurahan Kali Gandu, Kecamatan Serang, Kota Serang bikin heboh.
Ia mengaku titisan Nabi Khidir karena mengaku pernah bermimpi bertemu dengan seseorang yang dia yakini Nabi Khidir dan Syekh Abdul Rojak di pemakaman Perumahan Visenda, Kota Serang.
“Waktu saya bangun makam ini ada kakek-kakek yang saya yakini Syekh Abdul Rojak dan Nabi Khidir,” katanya saat ditemui, Rabu (1/7/2022).
Sekretaris Kelurahan Kaligandu, Agus Dania mengatakan, dengan banyaknya laporan dari masyarakat pihaknya menyurati kecamatan, kemudian kecamatan meneruskannya ke MUI Kecamatan.
“Setelah itu di MUI kecamatan dilakukan kajian dan akhirnya sudah disampaikan ke MUI Kota Serang,” ujarnya.
Dia menjelaskan, jadi awal mula kuburan di Perumahan Visenda itu berbentuk biasa. Untuk menghormati pemakaman yang merupakan sesepuh masyarakat, sehingga diperindah.
“Seiring berjalannya waktu, tidak tau datangnya dari mana Harimbi tiba-tiba mengelola tempat tersebut dan dijadikan tempat ziarah,” katanya.
Bahkan di tempat tersebut, jelasnya, terdapat tulisan tempat persinggahan Nabi Khidir.
“Bahkan ada laporan pengajian setiap jumat yang berperilakunya tidak sesuai syariah, seperti mengelilingi kuburan. Bahkan dikuburan ada lafaz Allah SWT,” jelasnya.
Sementara Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Serang, KH Amas Tajudin telah membina Harimbi.
“MUI sudah lakukan klarifikasi dan penanganan secara intensif,” ucapnya.
Menurutnya, jika ziarah kubur terhadap makam tersebut tidak ada masalah, dan makam Ki Joharudin atau Syeh Abdul Rozak sudah ada sejak lama.
“Yang menjadi persoalan adalah Harimbi mengaku sebagai titisan nabi atau anak Nabi Khidir. Itulah yang menjadi persoalan,” katanya.
Pihaknya meminta Harimbi agar kembali ke jalan yang benar dan tidak lagi mengaku sebagai titisan Nabi Khidir.
“Soal keahlian menjadi tabib dan ziarahnya silahkan, yang jadi persoalan adalah mengaku titisan,” sambungnya.
Terkait mimpi bertemu nabi Hidir, itu menjadi persoalan pribadi Harimbi. Namun, tidak dibenarkan jika mimpinya itu disiarkan. Bahkan ada beberapa atribut seolah dirinya adalah titisan Nabi Khidir.
“MUI sudah meminta Harimbi untuk mencopot atribu-atribut yang mengaku dirinya titisan Nabi Khidir,” tandasnya. (SOL)
Discussion about this post