TANGERANG, WT – Pertarungan menarik akan tersaji pada pekan ke-29 BRI Liga 1 2024/2025 saat Dewa United FC menghadapi tuan rumah PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (17/4/2025) malam.
Laga ini tidak hanya menjadi perebutan poin penting di papan klasemen, tetapi juga akan menjadi adu strategi dua pelatih asal Belanda: Jan Olde Riekerink di kubu Dewa United dan Pieter Huistra sebagai pelatih kepala PSS Sleman.
Menjelang laga, Riekerink memberikan komentarnya mengenai rekan senegaranya itu. Ia mengapresiasi kinerja dan reputasi Huistra, terutama saat melatih Borneo FC.
“Pieter Huistra adalah pelatih yang cukup sukses saat di Borneo FC. Secara personal, ia juga sosok yang baik dan memiliki reputasi bagus di Belanda,” ujar Jan saat konferensi pers jelang pertandingan dikutip dewaunited.com pada Rabu, (16/4/2025).
Meski begitu, Jan menilai bahwa Huistra masih memerlukan waktu untuk menyatu dengan skuad PSS. “Seperti halnya pelatih baru, tentu masih ada proses adaptasi dengan para pemainnya,” tambahnya.
Selain itu, pelatih Dewa United juga menanggapi soal atmosfer suporter tuan rumah yang diprediksi memenuhi Stadion Maguwoharjo.
“Dukungan fans tuan rumah adalah hal positif. Pemain justru akan lebih termotivasi bermain dalam stadion yang penuh penonton,” katanya.
“Kami adalah tim profesional, dan para pemain juga terbiasa tampil di hadapan banyak orang. Itu bagian dari perkembangan mereka sebagai pesepak bola,” lanjut Jan.
Secara statistik, Dewa United datang dengan modal positif. Dari lima pertemuan terakhir di Liga 1 melawan PSS Sleman, mereka belum terkalahkan — empat kemenangan dan satu hasil imbang.
Kemenangan terakhir diperoleh pada pertemuan putaran pertama di Stadion Pakansari, di mana Dewa United menang 2-1. Gol dicetak oleh Ricky Kambuaya dan Egy Maulana Vikri, serta penyelamatan penalti penting oleh Sonny Stevens menjadi kunci tiga poin saat itu.
Kini, dengan ambisi mendekati papan atas klasemen, Dewa United membidik kemenangan krusial di kandang lawan. (RED)
Discussion about this post